Wisata Kuliner : Martabak Djoeragan
Tergoda mampir ke martabak djoeragan ini karena tampilannya beda dengan pedagang martabak biasa, biasanya martabak dijual oleh pedagangnya dengan ciri khas gerobak, namun kali ini saya tidak melihat gerobak.
Bentuk tokonya seperti toko biasa dengan warna cat kuning mencolok , kasir diletakkan sisi paling depan sejajar dengan meja untuk menghias topping martabak.
Pilihan menu beraneka, dimulai dari martabak tipis, martabak pizza, martabak manis, dan semacam martabak mesir.
Saya pilih pertama martabak keju, harga 15.000 IDR, namun ketika melihat harga martabak keju + coklat juga 15.000 maka saya revisi pesanannya, alhamdulillah masih boleh.
Pemesan diberikan secarik kertas berisi nomor antrian, dapat nomor 51, ketika selesai satu batch, yang dipanggil nomor 46, wah ternyata masih lama. Setelah mengamati baru tahu bahwa umumnya pembeli memesan lewat telpon, dan ketika datang tinggal ambil dan bayar.
Ternyata penantian hampir 30 menit tidak sia-sia, Adiba usia 1.5 tahun sangat suka, dan menurut istri rasanya juga enak.
Setelah riset di internet ternyata cabangnya sudah banyak, ada di padang, pekanbaru, adapun cabang yang saya kunjungi adalah di jalan mawar Duri Riau.